Mengulik Kerak Telor dari Betawi

Mengulik Kerak Telor Dari Betawi

Halo sobat kawan online! Siapa di antara kalian yang sudah pernah mencoba kerak telor? Jika, kalian belum pernah mencobanya siap-siap bikin lidah kalian bergoyang, karena kita akan membahas makanan khas Jakarta yang satu ini sampai tuntas. Tidak hanya sekedar makanan, Kerak Telor juga merupakan simbol budaya dari Betawi yang kaya. 

Kerak Telor terkenal karena memiliki cita rasa yang gurih dan manis yang dapat menggugah selera. banyak yang mempercayai kerak Telor sendiri telah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Dulu, makanan ini tercipta secara tidak sengaja oleh Masyarakat Betawi. Daya tarik yang Kerak telor miliki menjadikannya banyak para wisatawan luar Jakarta yang datang ke Jakarta hanya untuk menikmati rasa Kerak Telor khas Jakarta. 

Keberagaman bahan dan rempah untuk membuat Kerak Telor mengandung makna kepemimpinan yang berada di atas perbedaan sifat individu di bawahnya. Kerak Telor yang merupakan makanan khas menjadi sangat diharapkan untuk terus dikembangkan supaya tidak terjadi kelangkaan akibat perkembangan pada zaman sekarang ini.

Bagaimana Awal Mula Adanya Kerak Telor?

Siapa yang masih penasaran, dari mana sih asal-usul Kerak Telor? Kerennya, makanan ini sudah ada sejak zaman penjajahan. Masyarakat Betawi menciptakan Kerak Telor untuk hidangan para bangsawan dan pejabat kolonial. Dengan menggunakan bahan-bahan sederhana, makanan ini berhasil mencuri perhatian para penikmatnya.

Saat pertama kali membuat Kerak Telor, penduduk asli Kota Jakarta bereksperimen dengan memanfaatkan buah kelapa sebagai bahan makanan. Dari eksperimen tersebut, muncullah Kerak Telor yang terbuat dari beras ketan, telor bebek, dan kelapa parut yang disangrai.

Awalnya, masyarakat Betawi membuat Kerak Telor untuk menyambut tamu penting atau saat ada acara besar. Pada masa pemerintahan Gubernur Ali Sadikin, Kerak Telor mulai dipromosikan sebagai salah satu makanan khas Betawi. Hal ini membantu meningkatkan popularitas dan menjadikannya sebagai salah satu ikon kuliner Jakarta. Berkat kepopulerannya, kini Kerak Telor mulai banyak yang menjualnya di berbagai sudut Kota Jakarta, baik di pasar malam, festival, maupun warung-warung pinggir jalan.

Baca Juga :  Nikmati Keceriaan di Titik Mula Coffee & Eats Purbalingga

Kerak Telor dalam Budaya Betawi

Kerak Telor Dalam Budaya Betawi-kawanonline

Bukan hanya sekedar makanan, Kerak Telor juga menjadi bagian dari budaya Betawi. Makanan ini sering menjadi hidangan untuk berbagai acara adat dan perayaan, seperti pernikahan dan khitanan. Kerak Telor menjadi simbol kebersamaan dan kehangatan dalam setiap perayaan yang masyarakat Betawi adakan.

Para pedagang Kerak telor biasanya akan mendirikan gerobak atau tenda di tempat-tempat ramai. Uniknya, pedagang akan melayani pengunjung sambil memasak dan mengajak pengunjung untuk ikut menyaksikan proses pembuatan Kerak Telor. Hal ini adalah salah satu cara masyarakat Betawi menjaga tradisi dan memperkenalkan kuliner mereka kepada generasi muda dan pengunjung dari luar.

Rekomendasi Tempat Comfortable Menikmati Kerak Telor

Rekomendasi Tempat Comfortable Menikmati Kerak Telor-kawanonline

Setelah tahu, asal-usul Kerak Telor, pasti kalian juga penasaran dimana saja kita bisa menemukan Kerak Telor yang enak di Jakarta, kan? Berikut ini adalah beberapa tempat yang terkenal dengan Kerak Telor yang lezat:

  1. Kerak Telor Cikini

Berlokasi di Jalan Cikini, tempat ini sudah terkenal sejak lama dan selalu ramai dengan pengunjung. Kerak Telornya terkenal dengan rasanya yang gurih dan kalian juga bisa melihat secara langsung cara pembuatannya.

  1. Kawasan Kota Tua

Sebagai kawasan bersejarah, Kota Tua menawarkan aneka kuliner otentik yang khas. Terutama Kerak Telor yang pasti mudah kalian jumpai di sana. Biasanya, Kerak Telor dijual pada siang dan malam hari, terutama di akhir pekan. 

  1. Taman Mini Indonesia Indah (TMII)

Di tempat ini banyak sekali pedagang yang menjual Kerak Telor. Dengan adanya penjual-penjual Kerak Telor ini seolah mendukung konsep wisata Indonesia yang TMII usung.

  1. Monumen Nasional (Monas)

Monas merupakan landmark Kota Jakarta yang menjadi pelengkap ciri khas dengan hadisnya kuliner tradisional, termasuk Kerak Telor. Biasanya, penjual Kerak Telor akan ramai pada setiap akhir pekan untuk meramaikan Car Free Day pada hari minggu pagi.

  1. Pantai Ancol
Baca Juga :  Tumis Kangkung, Hidangan Lezat yang Mudah Dibuat di Rumah

Warga Ibukota menjadikan pantai sebagai destinasi wisata pilihan favorit untuk bisa bermain di tepi pantainya. Di sana juga hadir penjual Kerak Telor, pengunjung bisa menikmati Kerak Telor sambil menikmati keindahan pantai juga.

Kerak Telor yang merupakan makanan ikonik dari Jakarta yang sudah populer ini sangat wajib untuk masuk ke dalam daftar kuliner kalian! Jangan lupa untuk mencoba Kerak Telor jika kalian berkunjung ke Jakarta, karena rasanya yang khas akan membuat pengalaman berkuliner kalian menjadi lebih berkesan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *